Author: vbmaya
•16.53
usai membaca berita tentang
presiden Iran yang mengimbau rakyatnya untuk memiliki anak banyak
. lebih hebohnya lagi, setiap anak yang lahir pada bulan maret 2010 mendapatkan subsidi cukup besar dan bisa dicairkan pada usianya yg ke-18. ada dua pertanyaan dalam benak saya:
pertama, apa memang sang presiden sebegitu beraninya? ia mengambil langkah kontroversi mengingat kondisi negaranya nggak termasuk kategori makmur. entah untuk alasan apa (ada analisa kebijakan ini diambil dari pertimbangan politik. mencari pendukung terbesar karena mayoritas rakyat di bawah standar kemakmuran dan mereka pula yang tak dapat merem jumlah kelahiran tiap yahunnya).

kedua, jika memang pengakuan sang presiden benar2 tulus, dia berusaha menyingkirkan sekularisme... apakah ia juga sudah mempertimbangankan, aset dan usaha apa yang perlu diperluas agar subsidi ini bukan hanya berjalan seiring usia kepemimpinannya? struktur, infrastruktur merupakan hal wajib yang musti dijabarkan proyeksinya hingga niat sang presiden tak menyembunyikan kepentingan apa pun.

....

baru saja saya baca berita yang cukup menakjubkan, presiden iran mendorong pernikahan dini. subhanallah...mudah2an segala yang ada di benaknya murni karena ingin kembali pada keyakinan "laa hawla wala quwwata illa billah".